TAKALAR, TURUNGKA.COM – Akibat hujan yang mengguyur deras selama
dua hari terakhir, banjir melanda beberapa wilayah Takalar. Air luapan
sungai Pappa telah merendam puluhan rumah di Desa Lengkese, Kecamatan
Polongbangkeng Selatan (Polsel).
Bahkan akibat tingginya curah hujan, naiknya debit air sungai membuat Dusun Tana-tana, Kelurahan Canrego, Kecamatan Polombangkeng Selatan, terisolasi dari kawasan sekitar.
Dusun yang dihuni oleh sekira 135 Kepala Keluarga (KK) tersebut terendam banjir yang ketinggiannya mencapai dada orang dewasa. Hal ini membuat mereka kesulitan mendapatkan bahan makanan, akibat daerahnya terisolir.
Kasus meluapnya sungai Pappa yang mengakibatkan banjir memang sudah memang langganan setiap tahunnya. Apabila curah hujan meningkat, maka air pun meluap dan merendam perumahan warga.
Salah seorang anggota DPR RI, Achmad Daeng Se're menunjukkan kepedulian dengan hadir langsung ke lokasi menyerahkan bantuan bahan makanan. Kehadirannya, disertai oleh pihak Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) dan sejumlah pasukan Marinir TNI AL.
Bahkan akibat tingginya curah hujan, naiknya debit air sungai membuat Dusun Tana-tana, Kelurahan Canrego, Kecamatan Polombangkeng Selatan, terisolasi dari kawasan sekitar.
Dusun yang dihuni oleh sekira 135 Kepala Keluarga (KK) tersebut terendam banjir yang ketinggiannya mencapai dada orang dewasa. Hal ini membuat mereka kesulitan mendapatkan bahan makanan, akibat daerahnya terisolir.
Kasus meluapnya sungai Pappa yang mengakibatkan banjir memang sudah memang langganan setiap tahunnya. Apabila curah hujan meningkat, maka air pun meluap dan merendam perumahan warga.
Salah seorang anggota DPR RI, Achmad Daeng Se're menunjukkan kepedulian dengan hadir langsung ke lokasi menyerahkan bantuan bahan makanan. Kehadirannya, disertai oleh pihak Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) dan sejumlah pasukan Marinir TNI AL.
Banjir juga melanda beberapa ruas jalan di Kota Takalar, seperti Jalan Ince
Nurdin di mana RSUD Padjonga Daeng Ngalle berada. BTN Balindah yang
terletak di Jalan Sultan Hasanuddin juga menjadi langganan banjir.
“Pembangunan drainase perkotaan perlu segera mendapatkan perhatian dari
pihak pemerintah, kami menunggu gebrakan Bupati baru untuk mengatasi banjir
yang setiap tahun mengancam”, harap seorang warga, Daeng Raja.
Penulis/Editor : Kasman McTutu
0 komentar:
Posting Komentar