TAKALAR, TURUNGKA.COM - Pembangunan sisi barat Pasar Sentral Takalar sudah berlangsung beberapa bulan, namun
bukannya selesai, beberapa puluh meter dinding lantai dua bagian barat malah
rubuh, padahal proses pembangunan masih berjalan.
Kejadiannya
berlangsung pada hari selasa (08/01/2013), “Bangunan ini roboh hampir bersamaan
dengan azan ashar tadi,” jelas Arifin, salah seorang buruh yang berada di
lokasi ketika kejadian berlangsung.
Pengakuan
Arifin, “Adaka’ di dalam bangunan waktunya roboh. Kukira suara trukji
bergemuruh deh, ternyata keluarka’ beginimi.” Sambil menunjuk bagian dinding yang
luruh ke bawah.
Kejadian
tersebut mengakibatkan dua orang buruh mengalami luka, “Dua temanku jadi korban,
satu tertimpa bangunan karena sedang meninjau ke bawah dan sekarang dahinya
pecah, katanya jahitannya sampai tiga puluh. Yang satu di ataski, jadi terpaksa
lompatki kodong, jadi patahki tulang pinggangnya sekarang,” kisah Arifin lagi.
Menurut
Arifin, kemungkinan rubuhnya dinding ini diakibakan karena bambu penyangganya
terlalu cepat dilepas sementara campurannya masih basah, “padahal cuaca tadi cuma
hujan rintik-rintik biasa.” Pungkas Arifin.
Saat
ini, di sekitar bangunan yang rubuh tersebut telah dipasangi garis polisi untuk
penelitian lebih lanjut.
Penulis : Maddolangan
Editor : Kasman McTutu
0 komentar:
Posting Komentar