POLONGBANGKENG UTARA, TURUNGKA.COM - Bertepatan dengan Hari Guru, 25 September 2013, salah
seorang staf pengajar SMA Negeri 3 Polongbangkeng Utara, Takalar, Saharuddin,
S.Pd.I., mengharapkan adanya perhatian pemerintah kepada guru.
“Pemerintah harus lebih serius
memperhatikan dan mengurus guru, terutama guru-guru honor yang mengajar dan
mengabdi di daerah pedalaman,” ucap aktivis Pemuda Muslimin Indonesia CabangTakalar
ini.
“Peran mereka tidak bisa dipandang
sebelah mata, merekalah ujung tombak pelaksanaan pendidikan di negeri ini,”
lanjut.
Pria mungil lulusan STAI Yapis Takalar ini bahkan menyerukan agar pemerintah lebih tegas dalam persoalan pemberian tunjangan sertifikasi kepada para guru yang yang sudah berlabel profesional.
“Pemerintah harus berani
mengevaluasi perkembangan guru-guru yang sudah menerima tunjangan sertifikasi,
tapi cara mengajarnya tidak mengalami kemajuan.” ungkapnya.
"Jika perlu tunjangan mereka
dihapuskan saja, karena ini hanya membebani anggaran negara dengan kontribusi
yang minim terhadap kemajuan bangsa.” Pungkasnya. (ars/kdm)
0 komentar:
Posting Komentar